Dilarang Masuk Karena Tak Bermasker, 7 Pemuda Di Pekalongan Keroyok Petugas

PEKALONGAN JATENG -
Sekelompok pemuda mengeroyok petugas Posko COVID-19 di Desa Kaliboja, Kabupaten Pekalongan. Pengeroyokan ini terjadi karena pelaku tak terima dilarang masuk desa karena tak pakai masker.

"Pelakunya tujuh orang sudah kita tangkap dan proses hukum," ujar Kapolres Pekalongan, AKBP Aris Tri Yunarko di kantornya, Selasa (26/5/2020).

"Pelaku melakukan pengeroyokan pada petugas COVID-19. Pelaku tidak terima atas apa yang dilakukan petugas," lanjut Aris.

Video keributan dan pengeroyokan ini juga viral di media sosial. Aris menceritakan peristiwa ini terjadi pada Minggu (24/5) sekitar pukul 14.45 WIB. Saat itu, para pemuda tersebut datang ke Desa Kaliboja untuk bersilaturahmi dengan salah seorang warga desa tersebut.

Namun pada saat akan masuk ke Desa Kaliboja, mereka dihentikan oleh petugas Posko COVID-19 di desa tersebut yang bernama Sarwo.

Akibat kejadian ini, tiga orang petugas COVID-19 Desa Kaliboja mengalami luka ringan. Ketiganya yakni Sarwo (52) luka memar pada muka dan punggung; Mohammad Subagyo (31) lecet pada pelipis mata kiri; dan Cahyo (32) luka lecet tangan kanan.

"Mereka tidak bermasker (sesuai prosedur kesehatan), oleh petugas dilarang masuk ke desa (Kaliboja), di imbau untuk putar balik menggunakan masker bila keluar rumah," jelas Aris.

Belum ada Komentar untuk "Dilarang Masuk Karena Tak Bermasker, 7 Pemuda Di Pekalongan Keroyok Petugas"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel