Melihat pelaksanaan misa saat pandemi Di Greja jogja

 YOGJAKARTA JATENG- Gereja Santo Antonius, Kotabaru, Kecamatan Gondokusuman, Kota Yogyakarta, menggelar ibadah misa perayaan Natal 2020 secara tatap muka di tengah pandemi virus Corona atau COVID-19. Kegiatan tersebut berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat, bahkan jemaat harus daftar dulu sebelum ikut misa.

Pantauan wartawan,para jemaat mulai berdatangan ke gereja pukul 17.30 WIB. Sebelum masuk ke dalam gereja, para jemaat tampak diwajibkan mencuci tangan dan selanjutnya menjalani pemeriksaan suhu badan serta wajib mengenakan masker.



Vikaris Parokial Gereja Santo Antonius, Kotabaru, Romo Thomas Septi Widhiyudana, mengatakan pelaksanaan ibadah Natal hari ini mengikuti arahan dari pemerintah dan Keusukupan Agung Semarang. Di mana anggota jemaat yang ingin beribadah secara langsung harus mengikuti protokol kesehatan secara ketat.


Jadi, dalam perayaan ini konsep kami adalah sehat sejak dari rumah. Kita semua bisa selamat dan sehat. Tak cuma saat Natal tapi saat kegiatan-kegiatan lainnya, dengan prinsip tersebut, kita melaksanakan protokol yang sudah ada," kata Thomas saat ditemui di Sekretariat Gereja Santo Antonius, Kamis (24/12/2020).


Seperti halnya kapasitas maksimal pada situasi normal bisa mencapai 5 ribu orang per misa. Namun, karena pandemi hanya dibatasi ratusan orang per misa.


"Seperti soal pembatasan jumlah jemaat, jadi paling banyak 400 orang per misa dan itu terbatas untuk usia 10 sampai 65 tahun," ucapnya.


Bahkan, jemaat yang mengikuti misa Natal kali ini diwajibkan melakukan registrasi terlebih dahulu lewat situs resmi milik paroki. Nantinya, jemaat terdaftar akan duduk di bangku bernomor yang sudah diatur berjarak antara satu dengan lainnya.


"Jadi yang didata nomor KTP, nama lengkap, alamat, email, nomor kontak. Ya mungkin nyuwun sewu (maaf), kalau risiko terburuk, kami sepuluh menit bisa bergerak," ujarnya.


Selain pembatasan kapasitas, pihaknya juga tidak menerima umat di luar lingkungan Paroki Kotabaru atau dari luar Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Semua itu untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona.


Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksanaan Natal Gereja Santo Antonius, Kotabaru, Michael Advent Galih Saputro, menambahkan misa perayaan Natal kali ini dibagi menjadi enam sesi.


Selain itu, pelaksanaan misa kali ini juga tetap digelar secara daring. Untuk secara daring disiarkan melalui akun YouTube Gereja Santo Antonius.


"Mengingat paroki ini punya 24 lingkungan. Per misanya dibagi untuk beberapa lingkungan. Tanggal 24 sore dan malam, Tanggal 25 pagi, siang, dan sore, malam lagi. Setiap misa ada jeda untuk sterilisasi," kata Galih.

Belum ada Komentar untuk "Melihat pelaksanaan misa saat pandemi Di Greja jogja"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel