Gegara Minta Motor, Wanita Asal Nganjuk Dibunuh Suaminya Sendiri
Senin, 11 Mei 2020
Tambah Komentar
SIDOARJO JATIM - Seorang suami di Sidoarjo tega membunuh istrinya sendiri. Pembunuhan dilakukan karena si istri terus memaksa meminta dibelikan sepeda motor.
Suami itu adalah Liong Kong Yong (48), warga Sememi Jaya Selatan, Kelurahan Sememi, Benowo, Surabaya. Liong membunuh istrinya sendiri, Lamiasri (39), warga Dusun Kedung Boto, Kelurahan Ngepung, Kecamatan Patianrowo, Nganjuk.
Peristiwa pembunuhan ini terjadi di rumah kos mereka di Jalan Jatisari Besar, Kelurahan Pepelegi, Waru, Sidoarjo.
Kapolsek Waru Kompol Anwar Sudjito membenarkan adanya penganiayaan suami terhadap istrinya yang membuat korban tewas. Menurut pengakuan pelaku, sekitar pukul 01.00 wib terjadi perselisihan antara pelaku dengan korban.
"Dikarenakan korban minta dibelikan sepeda motor namun masih dijanjikan oleh pelaku karena masih ada wabah virus Corona," kata Anwar saat dikonfirmasi wartawan, Senin (11/5/2020).
Anwar mengatakan kemudian terjadi cekcok mulut yang membuat pelaku marah dan mendorong korban hingga terjatuh. Kemudian korban mengambil pisau yang berada di atas galon untuk mengancam pelaku. Namun pisau itu berhasil direbut oleh pelaku dan ditusukkan ke arah perut korban sebanyak tiga kali.
"Pelaku panik melihat kondisi korban dan selanjutnya berusaha menolong korban. Dengan mencari bantuan ambulans ke puskesmas namun tutup, selanjutnya meminta bantuan ambulans ke Masjid Al Firdaus namun tidak ada sopirnya," tambah Anwar.
Anwar menambahkan akhirnya sekitar pukul 02.00 WIB, korban berhasil dibawa ke RS Usada Wage Taman dengan menggunakan mobil operasional Desa yang kemudian dirujuk ke RSAL Surabaya.
"Korban diketahui meninggal dunia di rumah sakit sekitar pukul 16.00 WIB. Jenazah kemudian oleh pihak keluarga dibawa ke Nganjuk, sementara pelaku telah diamankan di Polsek Waru," tandas Anwar.
Suami itu adalah Liong Kong Yong (48), warga Sememi Jaya Selatan, Kelurahan Sememi, Benowo, Surabaya. Liong membunuh istrinya sendiri, Lamiasri (39), warga Dusun Kedung Boto, Kelurahan Ngepung, Kecamatan Patianrowo, Nganjuk.
Peristiwa pembunuhan ini terjadi di rumah kos mereka di Jalan Jatisari Besar, Kelurahan Pepelegi, Waru, Sidoarjo.
Kapolsek Waru Kompol Anwar Sudjito membenarkan adanya penganiayaan suami terhadap istrinya yang membuat korban tewas. Menurut pengakuan pelaku, sekitar pukul 01.00 wib terjadi perselisihan antara pelaku dengan korban.
"Dikarenakan korban minta dibelikan sepeda motor namun masih dijanjikan oleh pelaku karena masih ada wabah virus Corona," kata Anwar saat dikonfirmasi wartawan, Senin (11/5/2020).
Anwar mengatakan kemudian terjadi cekcok mulut yang membuat pelaku marah dan mendorong korban hingga terjatuh. Kemudian korban mengambil pisau yang berada di atas galon untuk mengancam pelaku. Namun pisau itu berhasil direbut oleh pelaku dan ditusukkan ke arah perut korban sebanyak tiga kali.
"Pelaku panik melihat kondisi korban dan selanjutnya berusaha menolong korban. Dengan mencari bantuan ambulans ke puskesmas namun tutup, selanjutnya meminta bantuan ambulans ke Masjid Al Firdaus namun tidak ada sopirnya," tambah Anwar.
Anwar menambahkan akhirnya sekitar pukul 02.00 WIB, korban berhasil dibawa ke RS Usada Wage Taman dengan menggunakan mobil operasional Desa yang kemudian dirujuk ke RSAL Surabaya.
"Korban diketahui meninggal dunia di rumah sakit sekitar pukul 16.00 WIB. Jenazah kemudian oleh pihak keluarga dibawa ke Nganjuk, sementara pelaku telah diamankan di Polsek Waru," tandas Anwar.
Belum ada Komentar untuk "Gegara Minta Motor, Wanita Asal Nganjuk Dibunuh Suaminya Sendiri"
Posting Komentar